Serangkaian dengan pelaksanaan Puja Stuti Saraswati Festival Khazanah Lontar Bali di Kabupaten Karangasem yang di mulai dari bulan Februari sampai dengan bulan Oktober 2025 pada Jumat, 9 Mei 2025, bertempat di Museum Pustaka Lontar, Desa Wisata Dukuh Penaban, Kabupaten Karangasem, dilanjutkan pelaksannya dengan kegiatan Workshop Pembuatan Blangko Lontar yang diikuti oleh Paiketan Krama Istri (PAKIS) dan Krama Desa Adat Dukuh Penaban, dengan dua Narasumber yaitu A. A Gede Raka Buana dan I Dewa Putu Raka.
Kegiatan Workshop dibuka Ketua Yayasan Karya Buana Lestari I Nengah Suarya dalam pengantar pembukaan kegiatan mengatakan bahwa tujuan dari Workshop ini adalah untuk mengetahui lebih mendalam tentang proses pembuatan Blangko Lontar yang saat ini mulai langka pengerajinnya. Dilibatkannya Pakis Desa Adat Dukuh Penaban adalah sebagai wujud pemberdayaan masyarakat yang menopang keberadaan dari Museum Pustaka Lontar yang ada di wilayahnya sehingga diharapkan pula dapat mengangkat perekonomian desa adat melalui pembuatan blangko kertas lontar.Kegiatan workshop Blangko lontar dalam Puja Stuti Saraswati Festival Khazanah Lontar Bali di rancang pelaksanaannya selama dua hari yaitu tanggal 9-10 Mei 2025.
Dimoderatori oleh I Nyoman Nurai, S.Sos,wartawan senior yang mengakhiri kariernya di TVRI Bali dan saat ini aktif sebagai konten kreator Youtube (Youtuber) khusus Budaya Bali.adapun acara workshop dimulai dengan pembahasan oleh Narasumber A. A Gede Raka Buana terkait sekilas tentang Pohon Tal dan Media Tumbuhnya serta Proses Pengolahan Rontal ( daun lontar untuk pepesan), dimana dalam proses pengolahan lontar dimulai dari pemotongan ujung dan pangkal rontal, pemisahan daun tal, perendaman daun tal, perebusan daun tal, pembuatan pepesan atau pembuatan kertas lontar jelasnya.Selain itu A. A Gede Raka Buana juga menjelaskan terkait perlengkapan yang diperlukan dalam penulisan di kertas lontar, sikap menulis, dan perawatan lontar.
Narasumber kedua I Dewa Putu Raka menjelaskan terkait pembuatan lontar secara teknis dari tahap persiapan daun lontar hingga menjadi lontar yang siap digunakan Dewa Putu Raka juga memberikan tata cara proses membuat Tepesan Lontar dan juga memberikan praktek pengerjaannya.
Kegiatan Hari ke-1 9 Mei 2025
Kegiatan Hari ke-2 10 Mei 2025
Kegiatan Hari ke-2 10 Mei 2025
Kegiatan Worshop Pembuatan Blangko Lontar ini diharapkan dapat menambah wawasan serta implementasinya dalam kehidupan sehari-hari khususnya dalam pembuatan kertas lontar atau blangko lontar agar Budaya menulis pada daun lontar tetap lesrtari serta menjaga khazanah lontar Bali agar tetap terjaga dan dapat dinikmati oleh generasi mendatang.
